Sambal Terasi (gel rambut)
hari itu, aku sudah cukup sial saat perjalanan kembali ke jogja dari kampung halamanku di magelang. di perjalanan aku merasakan sesuau yang janggal yang tidak dapat aku sebutkan disini, ditambah lagi tiba-tiba hujan tiba-tiba panas tiba-tiba hujan lagi tiba-tiba panas lagi. aku harus memakai melepas memakai lagi mantel, aku lelah di ombang-ambingkan oleh cuaca, lalu aku memutuskan untuk memakai mantel itu hingga jogja meskipun sudah tidak hujan dan rasanya seperti sauna.
sesampainya di kosan, aku langsung menghapus kejanggalan yang ku rasakan sebelumnya. aku sudah siap berangkat ke kampus karena aku harus kuliah dan sudah ada orang yang seharusnya aku temui. siapsiap berangkat ke kampus, pakai jaket, sisiran, mengelus rambutku sendiri, tak diduga dan tiba-tiba muncul bau sambal terasi. aku kebingungan karena baunya begitu semerbak begitu dekat, padahal aku tidak makan sambal terasi hari ini. kucari sumber baunya, ternyata sambal itu teroles dengan rata pada poniku.
yaaa benar, layaknya gatsby gel rambut, sambal terasi itu juga layaknya gel rambut diponi ini. aku langsung melihat sambal terasi sachet yang sudah terbuka, tidak sengaja aku pegang. panikkk, kemudian ku suruh teman kosku untuk mencium poniku untuk meyakinkan bahwa sambal itu memang menempel pada poniku. okee, keyakinanku sudah kuat dan bau sambal terasi memang bersumber dari poni.
solusi, aku langsung keramas 2x pakai sampo kemudian menyuruh teman kosanku mencium bau rambutku lagi, mereka bilang sudah tidak bau. aku yakin dengan rambut yang sudah bersih, kemudian barulah aku berangkat ke kampus disaat dosen sudah keluar dan aku terlambat bertemu dengan orang. sambal terasi sachet yang sudah tidak dimakan segeralah dibuang agar tidak menimbulkan petaka. :"
Komentar
Posting Komentar